Senin, 20 Desember 2010

Teman

Aku tahu, diriku tak sempurna.
Seperti dibentuk, itulah hidupku.
Menjadi apa?
Terkadang akupun tak mengerti.

Namun, aku tahu, teman, kau ada.
Aku, telah menjadi teman.
Dia, menjadi teman.
Dimana aku?

Disini, di dalam cerita.
Tentang teman, aku dan dia.
Hadiah yang ku dapatkan setiap hari,
sebuah senyum manis dari teman.

Teman, menjadi tangan yang menggandeng setiap saat,
dalam mimpi dan harapku.
Terima kasih teman.

Untuk semua teman, yang menjadi teman, dan membuatku seorang teman. Tak sempurnanya aku dan kau, membuat hidup ini terasa seperti pelangi yang berwarna-warni nan indah di langit biru.

Catatan Si Hijau

Selasa, 14 Desember 2010

Management Waktu

Tulisan ini gw share dari tulisan Bung Budiman Hakim, dari milis Creative Circle Indonesia, silahkan membaca dan merenungkan:D

Sekarang ini banyak orang-orang iklan mengeluh karena di kantornya ga boleh lagi membuka facebook, chatting pake yahoo messenger, ngisi blog, berbalas pantun di twitter dan sebagainya. Bahkan ada beberapa biro iklan yang melarang internet sama sekali. Bila memang butuh sekali untuk keperluan lay out baru deh dikasih. Caranya, yang bersangkutan harus meminta izin dengan mengisi form yang disediakan oleh perusahaan. Kalau diperkirakan kebutuhannya sekitar 3 jam, maka orang IT mereka akan membuka akses internet sejumlah jam itu.

Larangan ini buat saya sih sangat bisa dimengerti, sebab banyak sekali waktu karyawan yang memang dipakai untuk hal-hal seperti di atas. Karuan aja management merasa rugi bayar gaji mereka kalo waktu para staff hanya dihabiskan untuk main internet yang ga ada hubungannya dengan pekerjaan.

Sebaliknya, para karyawan sangat terganggu dengan peraturan tersebut. Buat mereka internet sangat membantu dalam melaksanakan pekerjaan. Di samping itu, mereka merasa sudah bekerja habis-habisan untuk perusahaan, sehingga browsing internet merupakan selingan hiburan setelah letih dilanda bejibun pekerjaan. Mereka juga merasa terlalu sering kerja sampai malam sehingga tidak sempat bersosialisasi. Chatting dan ngetweet merupakan cara mereka bersosialisi dengan rekan-rekan lainnya melalui dunia virtual.

Larangan menggunakan internet membuat karyawan cukup tertekan. Bahkan ada yang sampai jadi pemicu untuk segera ke luar dari perusahaan tempatnya bekerja. Keadaan jadi semakin lucu. Ketika mereka melamar di biro iklan lain, pertanyaan mereka ke pada HRD bukan hanya soal gaji, jam bekerja, tunjangan-tunjangan dan tetek bengek lainnya. Sekarang muncul pertanyaan baru, yaitu; `apakah di tempat mereka melamar diperbolehkan memakai internet sebebas-bebasnya?' Hahahahahaha seru ya? Anak jaman sekarang, langsung pada mati gaya kalo ga ada handphone atau internet.

Untunglah kantor saya adalah salah satu biro iklan yang memberikan kebebasan berinternet bagi karyawannya. Mengapa demikian? Saya bersyukur banget mempunyai karyawan yang manis-manis kelakuannya dan sangat memikirkan efisiensi kantornya. Mereka menggunakan yahoo messenger untuk berkomunikasi dengan klien. Kalau ada klien yang rada gaptek, anak-anak saya mengajarkan cara menggunakannya. Salah satu staff kami yang cantik, Nikken, berkata; "Lumayan nih pake Yahoo messenger! Komunikasi jadi lancar, pekerjaan bisa di update dengan cepat tapi tagihan telepon justru malah menurun." Hebat kan?

Tapi terlepas dari soal internet, secara umum orang iklan memang kurang rapi dalam mengelola time managementnya sendiri. Apalagi orang kreatif. Dari semua departemen, orang kreatiflah yang paling cuek sama waktu. Saya sudah berkali-kali bilang;"Eh lu di perusahaan ini karyawan. Bukan seniman. Jadi jangan ngantor seenak udel lu sendiri."

Biasanya kalo udah ditegur, mereka datang pagi sehari dua hari. Abis itu balik lagi datang siang dengan beribu alasan. Ada yang bilang ke bengkellah, ke Banklah, ada yang saudaranya meninggallah, yang paling ga mutu adalah alasan keperluan keluarga. Ga bisa lebih spesifik, Tong? Keperluan keluarga kan banyak. Heran…susah banget ngikutin peraturan?

Saya bisa memahami mereka datang siang hari ke kantor kalo malam sebelumnya begadang kerja sampai larut. Yah saya tutup matalah mereka datang jam 10 atau jam 11. Akan tetapi kerja sampai tengah malam kan ga tiap hari. Sekarang ini hampir semua staff datangnya jam 10 pagi, ada yang lebih malah. Sedangkan jam kantor dimulai jam 8.30. Seakan-akan jam 10 sudah menjadi standar kedatangan jam kantor yang normal. Seandainya tiba-tiba datang kerjaan mendadak kan repot sendiri nantinya.

Datang ke kantor jam 10 membuat waktu kita tidak efisien. Coba direnungkan; Kalo kita datang jam 10, tentunya kita masih capek karena perjalanan. Semangat kerja kita belum ngumpul. Terus kita nyalain komputer, ngecek-ngecek email, baca-baca email, balas-balas email. Belum lagi ada offline messages dari teman. Baca lagi, balas lagi. Tanpa terasa 1 jam sendiri sudah terbuang percuma. Pas kita buka kerjaan, mulai ngulik-ngilik lay out, tiba-tiba sudah jam makan siang. Dengan paras lugu, tanpa merasa bersalah lalu ngomel sendiri; "Loh? Sudah jam 12? Cepet amat?" (Ya cepetlah…lo mulainya aja jam berapa Choy?)

Yang lebih dramatis, anak-anak itu kalo makan siang selalu on time perginya. Jam 12 teng, langsung pada ilang. Sayangnya, pulangnya mereka ga on time. Balik kantor bisa jam 2. Kalo hari jumat bisa lebih gila lagi, sampe jam 3 kadang-kadang. Makan berapa bakul sih bisa sampe selama itu? Sore dan malamnya baru deh pada kerja beneran. Makanya ga usah heran kalo karyawan bisa pulang malam tiap hari. Bukan karena malas tapi karena time managementnya yang kacau.

Sebaiknya kita mulai memikirkan time management. Ada banyak manfaat yang bisa didapat kalo kita melakukannya. Pertama kita bisa bersosialisasi dengan kalangan lain di luar periklanan. Ini perlu agar kita bisa mengetahui dunia lain selain time sheet, creative order dan jadwal shooting. Kedua, kita bisa lebih awal sampai di rumah, sehingga kita masih sempat makan malam sama keluarga. Masih sempat becanda-becanda sama anak. Ketiga, kita bisa tidur lebih cepat sehingga bangun bisa lebih pagi, lebih segar dan lebih awal datang ke kantor. Akibatnya? Orang kantor senang, keluarga happy.

Bagaimana caranya mengatur time management? Mari kita analisa bersama-sama. Cobalah sebisa mungkin datang sesuai jam kantor. Katakanlah jam 8.30. Ga usah pedulikan teman-teman kita yang belom datang. Datang pagi membuat kita punya waktu untuk baca koran, ngopi lalu cek-cek email. Setelah semangat ngumpul, barulah kita mulai bekerja. Dengan datang lebih awal, kita bisa start mendahului teman-teman kita yang datang siang. Peningkatan karir di kantor kan ga ada bedanya dengan kompetisi, hampir sama dengan balapan. Seharusnya kita senang dong bisa mencuri start dan memenangkan pertandingan. Coba deh pikirin…

Melakukan time management memerlukan kejujuran. Kejujuran adalah hal yang sangat sulit dilakukan, khususnya bila menyangkut performance kita. Kalo sesuatu yang positif mah kita gampang jujurnya, tapi kalo yang negatif? Hehehehehehe…Tapi ga papa, kita coba aja ya? OK, caranya begini.

Tulislah semua kegiatan kita dalam satu hari, dari pertama datang ke kantor sampai pulang ke rumah. Semuanya harus ditulis. Bukan hanya pekerjaan saja tapi juga berapa lama kita makan siang, berapa lama kita chatting, berapa lama kita ngetweet dan min facebook, berapa lama browsing gambar-gambar jorok, berapa lama kita kita ke toilet…pokoknya semua. Untuk mempermudah, tulis dalam sebuah tabel. Sekarang perhatikan tabel itu baik-baik. Pastilah terlihat mana waktu yang efisien dan mana yang buang-buang waktu.

Selanjutnya, coba kita catat pekerjaan kita dalam seminggu (Kali ini hanya pekerjaan saja). Catat pula deadline pekerjaan itu. Lalu bagi jumlah pekerjaan dengan waktu yang kita punya dalam seminggu. Kita jadwalkan; dalam satu hari kita akan mengerjakan pekerjaan apa saja. Kita targetkan juga, dalam berapa jam sebuah pekerjaan akan kita selesaikan di hari itu. Usahakan sebisa mungkin ada pekerjaan yang bisa kita selesaikan dengan waktu lebih cepat dari yang kita jadwalkan. Kalau di kantor diharuskan mengisi time sheet, akan sangat membantu program time management. Oh ya, jangan lupa menyediakan waktu kosong buat ngisi blog sekalian curhat mengenai progres time management kita.

Time management itu adalah attitude.

Kalau sedang melaksanakan time management, maka kita harus saklek sama semua orang. Tuliskan time management hari itu berupa agenda. Berikan agenda tadi ke pada traffic manager. Jadi kalau ada staff-staff lain yang mendadak ingin mengadakan internal meeting harus dilakukan di waktu yang sudah kita kosongi. Kita bisa fleksibel seandainya meeting itu sangat penting dengan catatan kita bisa menukar waktu yang terbuang dengan waktu kosong lain yang sudah kita cadangkan. Kalau kita hanya punya waktu 1 jam, bilang sama traffic bahwa kita akan ikut meeting 1 jam. Kalau lebih kita akan meninggalkan ruang meeting walaupun belom selesai. Pokoknya apapun alasannya jangan mau orang lain mengacaukan time management yang sudah kita atur.

Selanjutnya. Misalkan kita lagi ngulik kerjaan di kubikel kita. Tau-tau datang Boss ngajak kita ngomong. Nah loh…gimana cara menghadapinya? Boss nih ga main-main. Saya rasa coba aja ngomong baik-baik sama dia.

Kita : Maap Boss, saya lagi mengerjakan iklan TV nih. Harus kelar jam 2 ini. Ada yang bisa saya bantu?

Boss : Kita dapet undangan pitching. Jadi mau ngomong sama kamu.

Kita : Cukup ga 10 menit untuk ngomongin itu? Kalo ga cukup, gimana kalo saya yang ke tempat Boss setelah pekerjaan ini selesai? Jadi kita lebih banyak waktu ngomonginnya?

Dengan cara halus seperti itu saya rasa Boss bisa ngerti. Dia kan liat sendiri kalo kita lagi mengerjakan pekerjaan kantor juga. Dan manfaat lainnya adalah belajar mengatakan `tidak' pada orang lain, sekalipun dia atasan kita.

Selamat mencoba!

Senin, 13 Desember 2010

Kangeeeen...

Duuh kangeeeen bgt dah lama ga nulis di blog, soalnya kemarin2 ribet n sibuk bgt ngurusin kerjaan yg buaaanyak bgt kayanya ga ada abisnya, maklum lah ada 2 even yg harus dilaunching gede2 an, jdnya ketiban ribetnya deh yg sampe dikejar2 dateline sampe lumayan streesss abis, tp alhamdulillah skrg udah rada longgaran nih, jdnya aku bisa nulis lagi pyuuuh... lega rasanya...plooooong bgt, udah gitu ada pengumuman libur panjang wuuiih ga tangung2 dr 24 des sampe tgl 3 Jan baru masuk...mantaps deh pokonya...
Ngomong2 liburan, lg mikir nih enaknya liburan kmana ya.. hrs dijadwal nih, udah gitu si nafis jg libur sekolahnya hehe... oia bentar lg nafis terima raport lho, wah ga sabar nih pengen liat, kira2 selama ini penilaian guru nya terhadap nafis selama di sekolah itu gmana ya? jd deg2 an nih, kira2 anakku akan dibilang apa ya hihi... lucu jg kalo ngebayangin, abis nafis kalo di sekolah itu ga pernah bisa diem duduk yg rapih, maunya jalan2 di kelas n main sesuka hatinya, tp pas giliran ditanya dia bisa jawab hihihi... lucu ya nafis, waktu kmrn test suruh baca Surat Al fatihah, An-nas sama Al Ikhlas dia jg ternyata hafal, wooow aku sama ayahnya sampe takjub, kok bisa hehehe... secara anaknya tuh senang nya main terus, wah kepikiran pengen ngajakin nafis liburan, tp kira2 kmana ya? nanti aja deh mikirnya, tanyain sm si Ayah dulu hihihi...
Alhamdulillah keluarga kecilku selalu bahagia dan diberi limpahan karunia MU ya Allah, ini adalah berkah karena keteguhan hati dan pilosofi, so If you can't have the one you love, then love the one you have

Rabu, 01 Desember 2010

Nice Word

Don't Ever lost contact with someone you love, you'll never know what's gonna happen the next day, or the day after that..

Even a single "hi" or a "good morning" Before you know that someone is no longer there....

Jangan Cintai Seseorang Setinggi Langit Karena Langit Bisa Runtuh..

Jangan Cintai Seseorang Sedalam Lautan Karena Lautan Bisa Surut..

Jangan Cintai Seseorang Sebesar Dunia Karena Dunia Bisa Hancur..

Cukup Cintai Seseorang Seujung Kuku, Walau Kecil, Walau Selalu Dipotong, Ia Akan Selalu Tumbuh..

Cintailah pasanganmu apa adanya, karena dialah yg terbaik untukmu

Jikalau dia datang terlambat itu artinya kamu harus menunggunya

Sampai dia datang dan ada di hadapanmu